Sambut Ramadhan Riang Gembira Dengan Tradisi Mandi Safar

BERITA UTAMA90 views

mediatotabuan.co — Tradisi mandi bulan sambut bulan suci Ramadhan masih bertahan menjadi kebiasaan. Ribuan warga Kecamatan Poigar tumpah ruah di pantai Desa Nonapan Dua, Minggu (5/4).

Pantai Desa Nonapan Dua, Minggu (5/4)

Tradisi mandi bulan atau ada warga menyebut mandi safar ini, menjadi kebiasaan turun temurun. Sehari sebelum Ramadhan, warga menyambutnya dengan mandi secara berjamaah di Pantai atau di kali. Di Pantai Nonapan Dua, setiap tahunnya diramaikan ribuan warga dari desa setempat hingga desa-desa dari Kecamatan Poigar.

Mandi Bulan tradisi tahunan sambut Ramadhan.

Salah satu warga Iwan Mokodompit mengatakan, kebiasaan ini sudah sejak lama dilakukan. Dulunya mandi di kali, tapi dua puluh tahun belakangan mandi di Pantai.

“Ini tradisi menyambut Ramadhan. Jadi setiap tahun pantai ramai dengan warga yang ingin mandi,” kata Iwan.

Mulai anak-anak hingga orang dewasa setiap tahun sebelum Ramadhan, berkumpul di Pantai. Dan ada Imam atau Pegawai Syar’i yang memandu untuk mandi.

“Intinya, mandi untuk mengeluarkan hadats besar dan kecil. Juga kegembiraan sambut bulan puasa,” kata Iwan.

Pantauan, sejak Pukul 15.00 WITA hingga jelang sholat magrib, pantai terlihat ramai dengan warga yang mandi.

Tim MT.co

Comment