50 Rumah Rusak Parah Akibat Banjir Bandang di Desa Domisil, Ini Kronologis dan Data Sementara

BERITA UTAMA440 views

Mediatotabuan.co, Bolmong – Sedikitnya 50 rumah warga Desa Domisil Kecamatan Sangtombolang Kabupaten Bolaang Mongondow, rusak parah akibat terjangan banjir bandang, Rabu (4/3) dini hari.

Banjir terjadi sekitar Pukul 01.00 Wita, pada puncaknya terjadi satu jam kemudian. Banjir bandang terjadi lantaran, ada beberapa titik longsong mengakibatkan pohon-pohon tumbang dekat aliran sungai Desa Domisil. Akibatnya, banjir membawa pepohonan dan material, dan terumpuk di jembatan Jalan Trans Sulawesi.

Karena jembatan tersumbat kayu dan pepohonan, hingga air melebar ke rumah penduduk dan memprorak-porandakan sekitar 50-an rumah warga di wilayah Dusun III Desa Domisil.

Sangadi Desa Domisil Udin Katili saat dihubungi mengatakan belum ada data valid kerugian yang diakibatkan banjir bandang yang menyasar desanya. Namun, data sementara ada sekitar 50-an rumah warga rusak, bahkan 90 persen dari jumlah tersebut rusak parah.

“Ada juga rumah tinggal puing-puing,” kata Udin, kepada mediatotabuan.co.

Dikatakan Udin, untuk kerugian lain seperti hewan ternak dari warga belum juga berhasil didata, tapi sudah ada laporan. Kemudian ada juga 5 unit mobil yang terendam banjir.

“Jumlah dan jenis ternak belum berhasil didata, tapi sudah ada laporan yang masuk,” kata Udin.

Dijelaskan, bila sebagian desanya rusak parah, sebab material dan kayu menumpuk di beberapa titik. Bahkan, jalan Trans Sulawesi saat ini kondisi berlumpur.

“Kami imbau hati-hati bagi pengendara yanag akan melintas karena kondisi jalan licin akibat lumpur serta ada tumpukan kayu,” imbaunya.

Dikatakan lagi, bila Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), sudah berada di desanya.

“Saat ini BPBD Bolmong, sudah ada di sini (Desa Domisil),” akunya.

Data Sementara:

  1. Balita meninggal dunia : 1 orang umur 4,5 tahun
  2. 50 rumah rusak parah
  3. Wilayah Dusun III terparah, tinggal 6 rumah yang selamat karena berada di ketinggian
  4. Wilayah Dusun I sebagian terkena banjir, tapi tidak ada kerusakan
  5. 5 unit Mobil terendam air
  6. Jumlah Kepala Keluarga : 303 KK
  7. Jumlah Penduduk : 1.250-an jiwa

(sumber: sangadi domisil)

 

 

 

Comment