Mediatotabuan.co, Kotamobagu – Kasus tabrakkan beruntun di Desa Tonom Kecamatan Dumoga Timur Kabupaten Bolaang Mongondow, Februari silam dinyatakan lengkap.
Peristiwa tabrakkan tersebut terjadi pada Senin (10/2) sekitar pukul 14.00 wita antara mobil Toyota Avansa DD 1323 VC yang dikemudikan S (56) salah satu oknum Pegawai BPK RI Perwakilan Sulawesi Utara dari arah Kotamobagu menuju Desa Doloduo, berusaha melewati sebuah mobil angkutan umum di depannya.
Tiba-tiba mobil Toyota Avansa yang dikemudikan S menabrak sepeda motor Yamaha Vixion DB 2778 DM, dikendarai Leonardo Mewengkang (17) seorang pelajar warga Desa Tonom. Mobil tak berhenti, mobil tersebut menabrak lagi sepeda motor Honda Verza tanpa TNKB yang dikendarai Frenli Pandelaki (19) seorang pelajar warga Desa Modomang Kecamatan Dumoga Timur.
BACA JUGA:
Kemudian Avanza naas tersebut terhenti setelah menabrak kios milik warga Desa Tonom tak jaug dari TKP, pada akhirnya bangunan tersebut rusak.
Atas kejadian itu, Leonardo mengalami patah tulang di kedua kakinya, sedangkan Frenli mengalami patah kaki sebelah kanan. Kedua korban saat ini berada dikediamannya masing-masing. Dan ketiga kendaraan tersebut mengalami rusak parah.
Saat ditemui, Kepala Unit (Kanit) Lakalantas Polres Kotamobagu IPTU Sugiyanto menegaskan, berkas kasus laka lantas di TKP Desa Tonom yang melibatkan personil BPK RI sudah lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Negeri Kotamobagu.
“Tinggal menunggu waktu untuk Tahap II atau penyerahan tersangka dan barang bukti ke Kejari Kotamobagu,” ungkap Sugiyanto, Kamis (25/6).
(obby)
Comment