mediatotabuan.co, Boltim – Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), meresmikan Kampung Pengawasan di Desa Moyongkota Baru, Kecamatan Modayag Barat, Rabu (11/11).
Kampung Pengawasan ini, diresmikan oleh Pimpinan Bawaslu Sulut Kenly Poluan, didampingi Pimpinan Bawaslu Boltim, Susanto Mamonto, dan disaksikan Sangadi (Kepala Desa) Moyongkota Baru, Mohammad Husain Embo, ditandai dengan penggutingan pita dan dilanjutkan pelepasan balon udara.
Kegiatan ini, sangat memperhatikan dan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Pengendalian dan Pencegahan Covid-19, dengan mencuci tangan, mengunakan masker, jaga jarak, bahkan pihak Bawaslu pun, menyediakan hand sanitizer.
Pimpinan Bawaslu Boltim Kordiv, Pengawasan, Humas dan Hubal, Susanto Mamonto mengatakan, Kampung Pengawasan merupakan upaya Bawaslu melibatkan partisipasi masyarakat dalam proses pengawasan Pilkada Tahun 2020.
“Ini merupakan program Bawaslu Provinsi Sulut untuk melibatkan masyarakat dalam mengawasi Pilkada 2020 terutama praktek politik uang, isu sara, kampanye hitam dan Hoax,” ucapnya.
“Dikampung pengawasan dibuat posko sebagai sarana informasi masyarakat pada Pilkada 2020,” tambahnya.
Santo mengatakan, dipilihnya Desa Moyongkota Baru sebagai Kampung Pengawasan, dikarenakan berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu Boltim yang cukup tinggi.
“Desa Moyongkota Baru termasuk desa yang masuk Indeks Kerawanan Pemilu tertinggi, sehingganya diharapakan masyarakat bersikap pro-aktif dalam proses pengawasan, karena partisipasi masyarakat merupakan bagian penting dari proses demokrasi,” tuturnya.
Setelah Peresmian Kampung Pengawasan, Bawaslu Boltim melanjutkan Rapat Koordinasi Kampung Pengawasan Anti Politik Uang yang dihadiri oleh Anggota Bawaslu Provinsi Kenly Poluan, Bawaslu Boltim Susanto Mamonto, Kornas TEPI Pusat Jerry Sumampouw S.Th, Pemerintah Kecamatan Modayag Barat, Pemerintah Desa Moyongkota Baru, Panwaslu Modayag Barat, Tokoh Masyarakat, dan Tokoh Pemuda.
(Mg1/Gito)
Comment