Masuk Level 3 PPKM di Kotamobagu Diperpanjang, Prokes Diperketat

mediatotabuan.co, Kotamobagu – Mengantisipasi meningkatnya Covid-19, Pemerintah Kota Kotamobagu akan segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), daat taat prokes 3 M.

Keputusan tersebut sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) nomor 26 Tahun 2021, Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, Level 2, dan Level 1 serta mengoptimalkan posko penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di tingkat desa dan kelurahan.

Kebijakan tersebut untuk pengendalian penyebaran Coroana, mengingat Kotamobagu, sudah banyak terpapar dan beberapa diantaranya meninggal dunia.

Asisten II Pemkot Kotamobagu, Hj Sitti Rafiqah Bora SE, kepada media ini Selasa (27/07), mengatakan dasar instruksi Mendagri, sehingga Pemkot akan memperpanjang PPKM, guna mengantisipasi lebih merebaknya Covid-19.

“SK penegakkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 sesuai dengan instruksi Mendagri nomor 26 Tahun 2021 tentang PPKM, dan sudah diajukan kepada ibu wali kota,” aku Rafiqah Bora.

Lanjutnya, situasi Kotamobagu dalam hal PPKM telah masuk ke level 3, dan cukup mengkhatirkan, sehingga pemerintah akan mengambil langkah agar menghindari keadaan yang lebih parah lagi.

“PPKM akan diperpanjang sampai 2 Agustus,” kata mantan Kabag Humas Pemkab Bolmong ini.

Ia mengimbau, seluruh pihak dapat mengikuti keputusan soal pemberlakukan PPKM, agar penyebaran Covid-19, di Kotamobagu bisa terkendali.

“Pun meminta kepada masyarakat untuk tetap menaati Prokes Covid-19, sekaligus dapat mengindahkan SK ini jika sudah diterbitkan,” imbuhnya.

Selain itu, prokes 3 M yakni mencuci tangan dengan sabun atau gunakan hand sanitizer, memakai masker dan menjaga jarak jangan pernah diabaikan, sebab itu cara agar tidak terpapar dengan Covid-19.

“Ikuti prokes 3 M, jangan lengah, Covid-19 measih ada ditengah-tengah kita, kita semua harus lebih waspada, ikuti imbauan pemerintah,” imbuhnya lagi.

Menurutnya, perubahan perilaku dimasa pandemi Covid-19 begitu penting, sebagai upaya dalam mencegah virus masuk ke tubuh kita, sehingga butuh kesadaran kolektif dalam memerangi wabah ini.

“Bukan hanya pemerintah, tapi seluruh pihak harus menumbuhkan kesadaran dalam melawan Covid-19 ini,” kata Rafiqah.

 

Penulis: Fahmi Gobel

Comment