Bolmong – Dua unit excavator bantuan dari milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), yang diduga bakal digelapkan, kini telah ditemukan.
Dua unit excavator tersebut, ditemukan dalam keadaan rusak parah. Bahkan satu unit excavator telah diserahkan ke Pemkab Bolmong, beberapa hari lalu, namuan sayangnya mesin alat berat tersebut tidak ada.
Informasi yang berhasil dirangkum mediatotabuan.co, sejak tahun 2023, dua unit Excavator tersebut hilang, bahkan saat Apel Aset yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, kedua unit excavator tersebut, tidak dihadirkan pada Apel Aset tersebut.
Mantan Kapala Dinas Pertanian Bolmong, Remon Ratoe menjelaskan jika dua alat berat tersebut, merupakan bantuan langsung dari Kementerian Pertanian untuk Kabupaten Bolmong.
“Dijaman pemerintahan Ibu Yasti Soepredjo Mokoagow sebagai Bupati Bolmong, kita menerima bantuan Excavator ini. Dua unit untuk Pemkab Bolmong dan Satu Unit lagi di Satker Provinsi,” ungkap Remon.
Ia pun menuturkan, saat Kabupaten Bolmong dipimpin Bupati Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, dua unit excavator tersebut, coba dipinjam sejumlah orang. Namun, tidak diberikan.
“Nanti, setelah berakhir masa jabatan ibu Yasti, dua unit excavator ini diambil dari Dinas Pertanian dan kami tidak bisa berbuat apa-apa karena mereka memiliki kekuasaan,” tutur Remon yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Bolmong.
Namun, kata Remon Ratoe, kedua unit excavator tersebut, telah ditemukan oleh dirinya bersama dengan Kepala Dinas Pertanian Bolmong saat ini, yakni Toni Toligaga.
“Setelah mengetahui keberadaan alat berat tersebut, kita langsung mengunjungi tempat penyimpanan dan mengangkutnya untuk dibawah ke Kantor Daerah-Lolak,” kata Remon.
“Unitnya sudah ditemukan semua, sekaligus dengan mesin dari excavator di unit yang satunya,” ungkapnya.
Sebagai informasi, alat berat ini merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian yang diperuntukan kepentingan Pertanian Kabupaten Bolaang Mongondow. Ada 3 unit yang diturunkan, namun satu unit Excapator PC 200 diperuntukan oleh Satker Provinsi Sulawesi Utara. Bantuan ini bersamaan dengan 5 unit Jonder dan sejumlah Alsintan untuk Kelompok-Kelompok Tani tahun 2018-2019.***
Penulis: Gito Simbala
Comment