Mediatotabuan.co, Sulut – Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut), Yusra Alhabsyi SE, mengusulkan pembatasan pengunaan Handphone (HP) bagi siswa siswi di sekolah.
Pasalnya, tidak sedikit kasus penindasan, perundungan, perisakan, atau pengintimidasian (bahasa Inggris: bullying), terjadi dilingkungan sekolah dan direkam mengunakan Hp, lalu disebarluaskan melalui media sosial.
Selain itu, pengawasan dari guru-guru yang lemah menjadi salah satu faktor bullying terjadi di lingkungan sekolah. Bahkan kasus bullying yang lagi heboh terakhir ini di wilayah Sulut, yakni terjadi kepada siswi di salah satu sekolah di wilayah Bolaang Mongondow (Bolmong).
“Jadi saat jam sekolah, dilarang membawah Hp. Ini juga salah satu pemicu dari siswa untuk melakukan tindakan yang bersifat asusila termasuk bullying kepada sesama siswa,” ujar Yusra, Rabu (11/3).
(Gito)
Comment