Mediatotabuan.co, Boltim – Bawaslu Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), menggelar rapid test bagi seluruh personilnya berjumlah 117 orang, termasuk Panwascam dan PKD.

Rapid test ini, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Boltim yang juga bagian dari Gugus Tugas Covid-19 Boltim.
Pimpinan Bawaslu Boltim, Kordiv Hubal dan Humas, Soesanto Mamonto mengatakan, rapid test bagi seluruh personil Bawaslu Boltim ini, sesuai dengan surat edaran dari Bawaslu RI.

Selain itu, kegiatan ini juga untuk memastikan kesehatan terutama terkait dengan pemutusan mata rantai Covid-19 di internal Bawaslu Boltim.
“Tahapan Pilkada Boltim, sudah mulai berjalan. Jadi sebelum mereka (personil Bawaslu Boltim), menjalankan tugas terutama pengawasan di lapangan, harus dipastikan kesehatan mereka,” kata Soesanto usai melakukan rapid test, Selasa (7/6).

Lanjutnya, 117 personil Bawaslu Boltim ini, juga di dalamnya Panwascam dan Panwas Desa Kelurahan (PKD).
Bahkan tiga pimpinan Bawaslu Boltim, tidak luput dari tes ini.
“Tiga pimpinan, Sekertaris dan staf di Bawaslu Boltim, termasuk 21 personil Panwascam di tujuh kecamatan dan 81 personil PKD yang tersebar di 81 desa di Boltim,” katanya lagi.
Informasi yang berhasil dirangkum Mediatotabuan.co, dari 177 personil Bawaslu Boltim, hasilnya tidak ada yang dinyatakan reaktif.
Sementara itu, Kepala Dinkes Boltim, Eko Marsidi mengatakan, Dinkes mendukung penuh kegiatan rapid Test ini, karena sesuai dengan surat edaran Mendagri kepada seluruh pemerintah daerah untuk mendukung penuh pelaksanaan pilkada.
“Kegiatan ini, sebagai bentuk dukungan Pemkab Boltim terhadap penyelengara (Bawaslu Boltim) dan penyelengaraan Pilkada Boltim,” ucapnya.
Pentauan Mediatotabuan.co, agenda rapid test ini, memperhatikan protokol kesehatan, serta petugas dari Dinkes Boltim, mengunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.
(Adve)
Comment