mediatotabuan.co, Bolmong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), melaksanakan upacara dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) Ke-115 Tahun 2023, yang dirangkaikan dengan Hari Kearsipan Nasional Ke-52 dan Hari Buruh Internasional atau May Day, Senin (22/05/2023).
Upacara yang dilaksanakan dihalaman upacara Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Bolmong ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong, Tahlis Gallang SIP MM, bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup).
Upacara yang berlangsung khidmat ini, diikuti Forkopimda Bolmong, seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non ASN di jajaran Pemkab Bolmong, serta tamu dan undangan.
Sekda Bolmong saat sebelum membacakan pidato Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Mahfud MD, menyampaikan permohonan maaf atas ketidak hadiran Bupati Bolmong dalam upacara ini.
“Mewakili Bupati memohon maaf atas ketidak hadiran Bapak Bupati, karna ada tugas di Provinsi yang tidak bisa diwakilkan” ucapnya.
Lanjut Sekda dalam sambutanya, 115 tahun lalu, para persatuan Indonesia sebagai negara mulai menyala.
Hal itu pun ditandai dengan meleburnya berbagai gerakan perjuangan yang bersifat kedaerahan menjadi satu barisan yang utuh dengan didirikannya Boedi Utomo pada 20 Mei 1908.
“Sejak saat itu gerakan perjuangan Indonesia dengan gegap gempita bergerak maju mewujudkan Republik Indonesia sebagai negara yang satu, berdaulat, adil, dan makmur,” ucap Sekda.
Barisan persatuan yang dibentuk oleg Boedi Utomo adalah satu pemantik bagi kekuatan Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan dimasa yang sulit, baik masa pra maupun pasca kemerdekaan.
“Dimasa ini saat kemerdekaan kita raih, barisan perjuangan kita harus tetap rapat, erat dan terus maju bergerak mengobarkan api semangat untuk bangkit demi mewujudkan Indonesia emas 2045,” sebut Tahlis.
Bahkan, kementerian, lembaga, pemerintah daerah sektor swasta, akademisi, pers, komunitas dan seluruh elemen bangsa saling bahu membahu berkolaborasi menerapkan nilai-nilai persatuan dan juga kesatuan dalam mewujudkan kebangkitan bangsa dari berbagai krisis global.
“Data BPS menunjukkan bahwa perekonomian Indonesia di tahun 2022 tercatat tumbuh 5,31 persen jauh meningkat dari pertumbuhan ditahun 2021 sebesar 3,70 persen dan bahkan melebihi capaian pertumbuhan sebelum masa pandemi di tahun 2019,” jelasnya.
Kemudian, tingginya kepercayaan dunia kepada Indonesia menjadi momentum untuk megimpelementasikan semangat kebangkitan nasional dalam menyambut era pasca pandemi Covid-19, sekaligus perjalanan menuju Indonesia emas 2045.
“Dengan semangat yang sama pula, kami mengajak seluruh komponen bangsa untuk terus mempertahankan bara api semangat kebangkitan nasional sembari merapatkan barisan perjuangan dengan menunjukkan kerja keras, cerdas, juga demi kemandirian dan kemajuan bangsa yang berkelanjutan,” pungkasnya.
Penulis: Gito Simbala
Comment