Mediatotabuan.co, YOGYAKARTA – Perkembangan terkini peristiwa hanyutnya ratusan siswa-siswi SMP Negeri 1 Turi, ditemukan enam murid meninggal dunia akibat luapan arus deras Sungai Sempor sekitar pukul 15.30 WIB. Jumat, (21/2) sore.
Enam murid lain mengalami luka ringan, sedang 5 lain masih dalam pencarian. Sebanyak 180 personel gabungan masih terus melakukan penyisiran tepian sungai untuk mencari keberadaan 5 murid tersebut, meskipun dalam cuaca hujan.
Sebanyak 239 murid yang selamat pada insiden tersebut telah terdata oleh pihak sekolah dan tim gabungan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman, Joko Suprianto menyebut, insiden tersebut bermula saat 250 murid SMP Negeri 1 Turi melakukan kegiatan pramuka dengan menyusuri Sungai Sempor yang berada di Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta.
“Ketika melakukan penyusuran tersebut, arus air tiba-tiba deras dan volume air meningkat akibat kiriman dari hulu sungai,” terang Joko.
BPBD Kabupaten Sleman telah mendirikan pos komando dilokasi kejadian dan terus melakukan koordinasi dengan pihak Basarnas, TNI, Polri, Dinas terkait, sukarelawan dan warga setempat.
Berikut ini nama-nama murid yang menjadi korban dalam insiden penyusuran sungai:
- Sofia Aulia, Kelas 8, alamat Sumberejo.
- Arisma, Kelas 7, alamat Ngentak Tepan.
- Nur Azizah, Kelas 8, alamat Kembang Arum.
- Latifa, alamat Kembang Arum.
- Belum teridentifikasi.
- Belum teridentifikasi.
Insiden ini menjadi pembelajaran bersama sehingga insiden serupa dapat dihindari. Apabila akan melakukan kegiatan penyusuran sungai, ini harus dilakukan oleh orang dewasa dan terlatih.
(Sumber: BNPB)
Comment