MEDIATOTABUAN, BOLSEL – Bupati H. Iskandar Kamaru, SPt, MSi, membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kader Posyandu dan Kader Pembangunan Manusia (KPM) se-Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan doa, dan penyerahan penghargaan kepada perwakilan kader.
Setelah itu, panitia menyampaikan laporan yang menjelaskan dasar pelaksanaan kegiatan berdasarkan UU nomor 3 tahun 2024 tentang Perubahan Kedua UU nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dan Permendes nomor 7 tahun 2023 tentang Rincian Penggunaan Anggaran Desa.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Stunting, khususnya Aksi 5: Pembinaan Pelaku Percepatan Penurunan Stunting yang mencakup KPM, Kader Posyandu, dan TPK.
Baca Juga: Komit Dukung Pilkada, Iskandar Kamaru Minta Dukcapil Jemput Bola Layanan e-KTP
Dalam arahannya, Bupati Iskandar menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Bimtek yang ditujukan kepada kader posyandu dan KPM.
Ia menekankan pentingnya pemahaman peran, fungsi, dan tanggung jawab dari kader posyandu dan KPM, terutama di Bolsel.

“Sampai dengan saat ini, peran kader posyandu dan KPM sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat pedesaan guna memacu pelayanan yang efektif bagi remaja, pasangan usia subur, ibu hamil, ibu menyusui, dan lanjut usia,” ungkapnya, di Swiss-Bel otel Maleosan Manado, Senin (24/6/2024) malam.
“Kader Posyandu dan KPM adalah wadah partisipasi masyarakat yang menjadi mitra dari pemerintah desa dalam meningkatkan efektivitas pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.
Bupati Bolsel ini juga mengajak semua stakeholder kesehatan untuk lebih serius berkomitmen dalam menurunkan angka stunting melalui kerja nyata, kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja berkualitas dengan membangun sinergi, kolaborasi, dan akselerasi bersama.
“Saya minta para peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sampai selesai, sehingga nanti akan menambah pemahaman dan wawasan tentang tugas dan fungsinya di lapangan. Semoga kegiatan ini menjadi berkah di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan,” pungkasnya.

Sebagai informasi, para peserta kegiatan tersebut dibagi menjadi dua tahap, yaitu tahap pertama dengan jumlah peserta sebanyak 239 orang dan tahap kedua sebanyak 139 orang, yang terdiri dari kader Posyandu dan petugas penginput data pada aplikasi di seluruh Puskesmas se-Bolsel.
Nampak, mendapingi Bupati, Sekretaris Daerah M. Arvan Ohy, SSTP, MAP, Asisten I Alsyafri Kadullah, dan Kepala Dinas PMD Ramli Abdul Madjid, SPd, MSi.***
Advertorial
Comment