KOTAMOBAGU – Wali Kota Kotamobagu dr Weny Gaib SpM, melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah Kantor OPD, di lingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu, Kamis (2/10/2025).
Weny Gaib, memastikan kedisiplinan aparatur dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sebab menurut Weny, ASN adalah ujung tombak pemerintahan dan wajib hadir saat jam kerja, demi pelayanan kepada masyarakat.
Menurutnya, jika masyarakat datang dan ASN tidak berada di kantor, itu melanggar kewajiban, ia menilai sikap tersebut bisa merugikan masyarakat yang membutuhkan pelayanan cepat.
“ASN memiliki tugas utama melayani kepentingan publik. Ketidakhadiran jelas bentuk pelanggaran,” ujar Weny.
Ia menegaskan sebagai pimpinan daerah dirinya wajib melakukan pengawasan langsung terhadap kinerja aparatur, dan hari ini bukti keseriusannya dalam kontor terhadap jalannya pemerintahan.
Pada sidak tersebut, Weny mengunjungi sejumlah kantor OPD, mulai bagian-bagian Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Kotamobagu.
Selain itu, ia juga menyambangi Badan Pengelola Keuangan Daerah Kota Kotamobagu, dan ia mendapati ada ruangan yang tidak ada satupun ASN.
Kunjungan dilanjutkan ke Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota Kotamobagu. Dan ia langsung meminta absensi pegawai sekaligus menulis nama pegawai yang bolos saat jam kantor.

Kemudian ia melanjutkan ke Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika, yang turut menjadi sasaran inspeksi. Weny juga memantau aktivitas di Inspektorat Kota Kotamobagu.
Tak sampai disitu, Dinas Pol PP dan Damkar tidak luput dari pengawasan wali kota. Demikian pula Dinas Pendidikan yang menjadi bagian penting pelayanan masyarakat.
Ia juga meninjau Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM serta Dinas Sosial. Kunjungan diteruskan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Kotamobagu.
Bappelitbangda menjadi salah satu lokasi sidak. Begitu pula dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
“Catat semua ASN yang tidak hadir hari ini, kemudian catat juga yang pulang istirahat tapi tidak kembali pada jam yang sudah ditentukan,” kata Weny.
Tapi, ia juga menyuru mencatat bila ada ASN yang sakit. Bila sudah dua hari mintakan surat keterangan dokter.
“Saya akan telephon dokternya, apakah benar ASN ini sakit dan memeriksakan kesehatan,” ujar Weny dihadapan para ASN yang disidak.
Dilanjutkan ke Dinas Perhubungan dan Dinas Kearsipan serta Perpustakaan turut diperiksa. Weny menekankan seluruh OPD harus menunjukkan kedisiplinan dan profesionalisme.
Menurutnya, masih ada ASN yang tidak berada di ruangan saat jam kerja. Kondisi ini menandakan perlu adanya peningkatan disiplin aparatur.
“Tadi ada beberapa ASN tidak berada di tempat. Disiplin harus ditegakkan,” tegasnya.
Ia berharap hal serupa tidak terulang pada hari kerja berikutnya. Weny memastikan akan terus melakukan sidak di OPD.
“ASN yang tidak disiplin akan diberi sanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegas Weny Gaib.
Diketahui, Wali KOta Weny Gaib, melakukan sidak mulai sekitar Pukul 13.00 Wita hingga Pukul 15.00.***
Comment